PT Rifan Financindo Berjangka – Harga perak (XAG/USD) sedikit melemah dan bertahan dekat puncak 14-tahun pada awal perdagangan Asia hari Senin (15/9), bergerak di sekitar $42 per troy ounce seiring pasar menunggu keputusan The Fed pekan ini. Konsensus ekonom menunjukkan pemangkasan 25 bps sebagai skenario dasar pertama dalam sembilan bulan, menjaga minat pada logam mulia nir-imbal hasil. Data real-time menempatkan perak sekitar $42,10 hari ini, tak jauh dari reli pekan lalu, sementara emas juga bertahan dekat rekor tertinggi.
Ekspektasi pelonggaran The Fed menekan imbal hasil riil dan prospek dolar, namun pergerakan posisi jelang FOMC membuat greenback sesekali menguat tipis—membatasi kenaikan perak dalam jangka sangat pendek. Pasar juga menimbang peluang pemangkasan lanjutan hingga akhir tahun, sehingga nada dari dot plot dan konferensi pers Jerome Powell akan krusial bagi arah selanjutnya. Jika The Fed mengisyaratkan jalur pelonggaran yang lebih dalam, momentum bullish perak berpotensi berlanjut; sebaliknya, panduan yang lebih hati-hati bisa memicu ambil untung jangka pendek.
Di luar The Fed, katalis lain yang dipantau mencakup data manufaktur AS, keputusan bank sentral besar lain pekan ini, serta permintaan industri (surya/elektronik) yang tetap solid. Secara historis, prospek penurunan suku bunga mendukung logam nir-kupon seperti perak. Secara teknis, analis menilai support awal di area $40,60 bila terjadi koreksi, sementara resistance terdekat berada di $42,50–$43,20. Break yang meyakinkan di atas rentang tersebut dapat membuka ruang uji puncak baru, sedangkan kegagalan menembusnya berisiko memicu konsolidasi lebih dalam.
Sumber : Newsmaker.id
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA – Gn